Amerika Serikat (AS) telah memiliki banyak musuh selama beberapa dekade, dan beberapa di antaranya memiliki kekuatan militer yang signifikan. Beberapa negara ini pernah terlibat dalam konflik langsung dengan AS, sementara yang lainnya lebih dikenal sebagai musuh bebuyutan yang selalu ada ketegangan dalam hubungan internasionalnya. Berikut adalah 10 negara dengan status musuh terbesar AS yang memiliki kekuatan militer yang tangguh:
1. Iran
Sejak krisis penyanderaan di Iran pada tahun 1979-1981, hubungan antara AS dan Iran selalu tegang. Ketegangan ini semakin meningkat karena isu-isu terkait minyak, dukungan terhadap kelompok militan, dan berbagai kebijakan yang saling bertentangan. Iran memiliki kekuatan militer yang cukup kuat di kawasan Timur Tengah.
2. Suriah
Konflik yang berlangsung di Suriah dimulai sebagai perang saudara, namun kemudian menarik keterlibatan AS dalam bentuk bantuan kepada kelompok oposisi. Ketegangan semakin memburuk setelah AS memberikan dukungan kepada beberapa faksi yang tidak sejalan dengan pemerintah Suriah yang didukung oleh Rusia dan Iran.
3. Irak
Perang Teluk pada tahun 1990-an dan invasi AS ke Irak pada 2003 meninggalkan dampak jangka panjang dalam hubungan kedua negara. Ketegangan dan konflik militer selama bertahun-tahun menjadikan Irak salah satu musuh utama AS, meskipun hubungan ini sempat sedikit membaik setelah kejatuhan Saddam Hussein.
4. Libya
Hubungan Libya dengan AS mencapai titik terendah pada tahun 1980-an, ketika AS menanggapi terorisme yang diduga dilakukan oleh rezim Gaddafi. Pemboman yang menargetkan Libya oleh AS menjadi bagian dari sejarah panjang ketegangan antara kedua negara.
5. Somalia
Meskipun Somalia mungkin tidak sebesar negara-negara lainnya dalam hal ketegangan langsung dengan AS, faksi-faksi teroris yang beroperasi di wilayah tersebut tetap menjadi perhatian. Intervensi militer AS di Somalia untuk memerangi terorisme menjadi bagian dari upaya kontra-terorisme yang lebih besar.
6. Pakistan
Hubungan AS dengan Pakistan telah mengalami pasang surut. Meski kedua negara memiliki hubungan strategis dalam beberapa hal, ketidakpercayaan terkait afiliasi Pakistan dengan kelompok teroris serta kebijakan luar negeri mereka telah memperburuk hubungan ini.
7. Rusia
Rusia, sebagai bekas Uni Soviet, selalu menjadi musuh utama AS sepanjang sejarah modern. Ketegangan antara kedua negara kembali meningkat, terutama setelah invasi Rusia ke Ukraina. Hubungan diplomatik kedua negara terus memburuk, dengan Rusia menyebut AS sebagai “musuh”, sebuah label yang pertama kali digunakan secara terbuka oleh Kremlin.
8. Korea Utara
Perseteruan antara AS dan Korea Utara sudah sangat terkenal, terutama terkait dengan program nuklir Pyongyang. Ketegangan ini sering kali memuncak dalam ancaman militer dan retorika keras dari kedua belah pihak, menjadikan Korea Utara salah satu musuh terbesar AS.
9. China
China telah menjadi kekuatan besar di Asia dan di dunia, dan beberapa tahun terakhir, AS menganggapnya sebagai musuh terbesar. Konflik terkait perdagangan, masalah Taiwan, dan dugaan dukungan China terhadap Rusia dalam konflik Ukraina, semakin memperburuk hubungan kedua negara. Selain itu, China juga terlibat dalam beberapa isu internasional yang menantang kepentingan AS.
10. Israel
Meskipun AS dan Israel adalah sekutu kuat di banyak bidang, ketegangan masih muncul terutama dalam konteks konflik Israel-Palestina. Dalam beberapa hal, kebijakan AS terkait dengan isu ini kadang tidak sejalan dengan kebijakan internasional, dan meskipun ada hubungan militer yang erat, beberapa pihak melihatnya sebagai tantangan bagi stabilitas kawasan.
Kesimpulan Ke-10 negara ini mewakili tantangan besar bagi Amerika Serikat, baik secara militer, diplomatik, maupun ekonomi. Ketegangan ini seringkali melibatkan perbedaan ideologi, kepentingan politik, serta konflik yang lebih luas yang melibatkan negara-negara besar lainnya di dunia.
